Sosial
Siswa SMK di Bandung Meninggal Setelah Ditusuk Saat Ujian Praktik Bahasa Indonesia
Kecelakaan fatal di sekolah kejuruan Bandung mengajukan pertanyaan mendesak tentang protokol keselamatan selama ujian praktik—apa yang salah pada hari itu?

Pada tanggal 20 Februari 2025, sebuah insiden tragis terjadi di SMK Dharma Pertiwi di Bandung Barat selama ujian praktik Bahasa Indonesia. Seorang siswa berusia 17 tahun, Muhammad Ropiq Dafirly, meninggal setelah mengalami cedera kecelakaan dari properti yang digunakan dalam sebuah drama tentang kenakalan remaja. Awalnya dianggap sebagai bagian dari pertunjukan, keseriusan situasi baru disadari oleh teman-temannya, yang kemudian mencari bantuan medis. Kejadian yang memilukan ini menyoroti pentingnya pertimbangan keselamatan dan kesehatan mental di sekolah-sekolah, dan lebih banyak detail mengikuti.
Pada tanggal 20 Februari 2025, tragedi terjadi di SMK Dharma Pertiwi di Bandung Barat ketika Muhammad Ropiq Dafirly yang berusia 17 tahun meninggal selama ujian praktik untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia. Peristiwa menyayat hati ini terjadi selama pertunjukan teater yang dibuat oleh siswa, di mana karakter Ropiq dalam drama “Kenakalan Remaja” mencoba bunuh diri menggunakan gunting sebagai prop. Adegan tersebut berubah menjadi fatal ketika ia secara tidak sengaja mengakibatkan cedera serius pada dirinya sendiri, yang mengakibatkan ia ambruk di panggung.
Dalam momen-momen setelah Ropiq jatuh, banyak di antara penonton awalnya menganggap itu sebagai bagian dari pertunjukan. Baru setelah teman-temannya menyadari keseriusan situasi, bantuan medis dicari. Kesalah pahaman tragis ini menyoroti kebutuhan kritis akan kesadaran dan pelatihan mengenai protokol keselamatan di lingkungan pendidikan. Penggunaan prop berbahaya seperti gunting dalam pertunjukan siswa seharusnya memicu peringatan, mendorong sekolah untuk mengambil langkah pencegahan untuk memastikan keamanan siswanya.
Saat kita merenungkan insiden ini, kita tidak dapat mengabaikan implikasi yang lebih luas yang dimilikinya terhadap kesadaran kesehatan mental di kalangan siswa. Peran Ropiq dalam sebuah drama yang menggambarkan topik sensitif seperti bunuh diri menimbulkan kekhawatiran besar tentang kesejahteraan emosional individu muda. Lingkungan pendidikan harus mengutamakan dukungan kesehatan mental, membekali siswa dengan sumber daya untuk menavigasi perasaan dan pengalaman mereka.
Kita harus membina suasana di mana siswa dapat mengekspresikan diri tanpa harus menggunakan perilaku berbahaya untuk efek dramatis, terutama dalam pengaturan kreatif.
Pengawasan yang dihadapi oleh SMK Dharma Pertiwi setelah tragedi ini telah memicu diskusi mengenai kebutuhan akan protokol keselamatan yang komprehensif. Sekolah harus menerapkan pedoman yang jelas mengenai penggunaan prop, terutama yang dapat menyebabkan cedera. Menetapkan kerangka keselamatan yang kuat tidak hanya melindungi siswa secara fisik tetapi juga berkontribusi pada budaya perhatian dan tanggung jawab.
Ketika kita melangkah maju, sangat penting bahwa kita mendukung sistem pendidikan yang mengutamakan keselamatan dan kesehatan mental. Insiden ini merupakan pengingat keras tentang konsekuensi potensial ketika prioritas-prioritas ini diabaikan.
Mari kita berkomitmen untuk memastikan bahwa sekolah-sekolah kita adalah tempat belajar dan tumbuh, di mana siswa dapat menjelajahi kreativitas mereka dengan aman dan sehat. Ini saatnya bagi kita untuk bertindak, memperkuat pentingnya melindungi pemuda kita dalam semua aspek pendidikan mereka.
-
Lingkungan8 bulan ago
Peneliti Temukan Spesies Baru Kutu Air Raksasa, Dinamakan Darth Vader
-
Kesehatan8 bulan ago
Apa Saja Penyakit yang Dapat Diatasi dengan Mengonsumsi Air Kelapa Secara Rutin? Berikut 6 di Antaranya
-
Lingkungan8 bulan ago
Apa Itu Ikan Coelacanth Kuno yang Ditemukan oleh Nelayan di Gorontalo, Inilah Penjelasan Para Ahli BRIN
-
Olahraga8 bulan ago
Hasil Liga 1: Balotelli Cetak Gol di Injury Time, PSM Hindari Kekalahan
-
Nasional8 bulan ago
BERITA TERKINI: Rifky, Siswa SMPN 7 Mojokerto yang Hilang di Pantai Drini, Ditemukan Pagi Ini
-
Ragam Budaya9 bulan ago
Pelestarian Budaya Lokal – Usaha untuk Mempertahankan Identitas Nasional
-
Teknologi2 bulan ago
Kronologi dan Dugaan Penyebab Kebakaran Wuling Air EV di Bandung
-
Ragam Budaya9 bulan ago
Festival Budaya Nusantara – Merayakan Keberagaman Indonesia