Sosial
Anggota DPR Mengkritik Dedi Mulyadi: Tidak Semua Masalah Perlu Diselesaikan dengan Tentara
Dengan seruan untuk reforma pendidikan yang bernuansa, Bonnie Triyana menantang gagasan bahwa solusi militer cocok untuk masalah perilaku siswa. Alternatif apa yang benar-benar dapat mendukung siswa?

Bonnie Triyana, anggota Komisi X DPR RI, dengan keras mengkritik usulan kontroversial Dedi Mulyadi untuk mengirimkan siswa bermasalah ke barak militer. Ide ini menimbulkan kekhawatiran serius tentang kesesuaian solusi militer untuk masalah pendidikan.
Kita harus menyadari bahwa masalah perilaku siswa berasal dari faktor-faktor yang kompleks dan beragam. Pendekatan dengan pola pikir militer mungkin mengabaikan kebutuhan penting akan reformasi pendidikan yang mengutamakan pemahaman dan penanganan akar penyebab dari perilaku tersebut.
Triyana menekankan perlunya pendekatan yang lebih bernuansa. Alih-alih mengandalkan disiplin ala militer, kita harus fokus pada intervensi psikologis dan strategi individual yang disesuaikan dengan latar belakang dan kondisi unik setiap anak. Solusi seragam jarang berhasil dalam pendidikan, dan menerapkan kerangka disiplin yang kaku bisa memperburuk masalah daripada menyelesaikannya.
Dengan mengkritik usulan Mulyadi, Triyana menegaskan bahwa kita seharusnya tidak memperlakukan siswa sebagai tentara yang perlu dikoreksi, tetapi sebagai individu yang membutuhkan bimbingan dan dukungan.
Diskusi ini juga menyoroti beragam faktor yang memengaruhi perilaku siswa. Dinamika keluarga, lingkungan sosial, dan kesejahteraan psikologis memainkan peran penting dalam membentuk perilaku siswa di lingkungan pendidikan. Pelatihan militer mungkin tidak mampu mengatasi masalah mendasar ini.
Sebaliknya, kita harus berupaya menciptakan suasana yang mendukung ekspresi yang sehat, dengan menawarkan outlet konstruktif bagi energi mereka.
Triyana menganjurkan pengembangan strategi keterlibatan positif, seperti menyediakan fasilitas olahraga dan seni. Inisiatif ini dapat menyalurkan energi siswa ke kegiatan yang produktif, mendorong pertumbuhan pribadi dan rasa kebersamaan.
-
Politik6 hari ago
Menko Yusril mengatakan bahwa Hambali tidak akan diizinkan masuk ke Indonesia jika dibebaskan, mengapa?
-
Ekonomi6 hari ago
Kantor Cabang Bank Ditutup Selama Sebulan, Kepala OJK Berbicara
-
Politik6 hari ago
Mengapa Aceh dan Sumatera Utara Bersaing atas Empat Pulau?
-
Teknologi6 hari ago
Keuntungan Chromebook Plus Dibandingkan Chromebook
-
Politik4 hari ago
Palestina, Yaman, dan Lebanon Mengadakan Perayaan Saat Iran Menyerang Israel
-
Politik3 hari ago
Penjelasan Terbaru dari Ketua MK Suhartoyo Mengenai Rumor Pemakzulan Gibran
-
Ekonomi4 hari ago
Relief Pajak untuk Pembayaran Kendaraan di Jakarta Berlaku Mulai Hari Ini, Periksa Rincian Tagihan
-
Ekonomi6 hari ago
Pilih Saham untuk Perdagangan pada 13 Juni dan Target Harga Mereka